NAMA: Aditya saputra
NPM: 21312089
KELAS: IF 21 C
PRODI: FTIK
JURUSAN: INFORMATIKA
A. Pendahuluan
Komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan output berupa informasi. Monitor adalah salah satu jenis sistem perangkat keras keluaran (Output Device System) sebagai perangkat yang difungsikan untuk mengeluarkan hasil pemrosesan CPU seperti tulisan (huruf, angka, karakter khusus, simbol lain), grafik, gambar/image, suara dan bentuk khusus yang dapat dibaca oleh mesin. Monitor merupakan perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan hasil proses dari komputer dalam bentuk teks, gambar, ataupun video secara visual.
B. Pengertian Monitor
Monitor adalah salah satu jenis sistem perangkat keras keluaran (Output Device System) sebagai perangkat yang difungsikan untuk mengeluarkan hasil pemrosesan CPU seperti tulisan (huruf, angka, karakter khusus, simbol lain), grafik, gambar/image, suara dan bentuk khusus yang dapat dibaca oleh mesin.
Tiap merek dan ukuran monitor memiliki tingkat resolusi yang berbeda. Resolusi inilah yang akan menentukan ketajaman gambar yang dapat ditampilkan pada layar monitor. Jenis-jenis monitor saat ini sudah sangat beragam, mulai dari bentuk yang besar dengan layar cembung, sampai dengan bentuk yang tipis dengan layar datar (flat).
C. Jenis Jenis Monitor
CRT(ChatodeRayTube)
Monitor CRT merupakan monitor menggunakan media tabung sinar katoda atau kebanyakan orang menyebutnya dengan monitor tabung. Monitor CRT dibuat menggunakan tabung hampa untuk layarnya. Monitor CRT mirip dengan jenis televisi tabung. Cara kerja monitor CRT yaitu dengan memancarkan sinar elektron ke sebuah titik-titik kecil di layar. Sinar tersebut menampilkan sisi terang jika diperkuat, sedangkan untuk diperlemah untuk sisi yang gelap. Monitor CRT lebih murah ketimbang jenis-jenis monitor komputer yang lainnya. Namun monitor CRT ini berukuran cukup besar membuat tempat diletakkannya monitor tersebut haruslah luas.
Kelebihan CRT
-Harga relatif lebih murah
-Warna lebih akurat dan tajam
-Perawatan lebih mudah
-Resolusi monitor flaksibel
-Bebas dead pixel, ghosting dan viewing angle.
Kekurangan monitor CRT
-Konsumsi listrik yang lebih besar
-Sinar radiasi yang berakibat kurang baik untuk manusia, baik otak, dan mata
-Bergantung pada refreshrate
-Rentan distorsi, glare dan flicker
-Dimensi yang besar dan berat sehingga memakan banyak ruang.
2. Monitor LCD (Liquid Cristal Display)
Monitor LCD menggunakan media cairan kristal. Cara Kerja Monitor LCD itu dengan cara memancarkan sinar melalui kristal cair, yang kemudian dipancarkan secara elektrik sehingga membentuk sebuah panel-panel kecil yang datar. Monitor LCD komputer ini dari segi bentuk menggunakan teknologi Flat Panel Display atau monitor berlayar datar. LCD memiliki kemampuan resolusi yang lebih tinggi dibandingkan monitor CRT. Dengan bentuk yang ramping dan pipih penggunaan monitor LCD dipadukan dikomputer portable atau laptop.
Kelebihan monitor LCD
-Kualitas gambar lebih jernih dan tajam dari monitor CRT
-Sinar yang dipancarkan oleh LCD tidak melelahkan mata
-Konsumsi listrik lebih hemat
-Pengaturan display user frendly atau mudah
-Dimensi yang tipis dan ringan sehingga menghemat ruang
Kekurangan monitor LDC
-Layar LCD cenderung lebih sensitif
-Viewing angle terbatas, colour depth terbatas dan gradasi warna kurang
-Tampilan gambar baik hanya di resolusi native-nya
-Response time dan ghosting
-Harga lebih mahal, perlu perawatan ekstra hati-hati dan dead pixel.
3. Monitor LED (Light Emitting Diode)
Monitor LED memiliki bentuk seperti Monitor LCD namun monitor LED lebih ramping. Monitor LED memunculkan sebuah tampilan pada layar menggunakan emisi cahaya. Monitor LED menggunakan teknologi LED backlight. LED lebih efisien mengeluarkan cahaya.
a. Kelebihan monitor LED
-Kontras gambar yang sangat tajam hingga jutaan pixels
-Konsumsi listrik yang lebih hemat dibandingkan dengan LCD
-Usia pemakaian LED lebih pajang
-Ukuran yang lebih slim lebih ringan dari pada LCD
-Pencahayaan lebih baik dibandingkan LCD
Kekurangan monitor LCD
-Harga lebih mahal dibandingkan LCD
-Layar LED yang lebih tipis cenderung lebih sensitif.
4. Monitor Plasma
Monitor Plasma merupakan monitor yang menggunakan gas neon atau xenon yang diletakkan diantara dua lapisan plat kaca. Pada lapisan gas di aliri listrik yang memberi reaksi berupa penciptaan pixel. Kualitas gambar lebih baik karena dalam proses pembuatan gambar dilakukkan secara langsung tanpa harus diuraikan terlebih dahulu. Monitor Plasma menggunakan teknologi gabungan, antara CRT dengan LCD. Hal ini membuat kitipisan Monitor Plasma menyerupai Monitor LCD dan sudut pandang pun luas seperti Monitor CRT
Kelebihan monitor plasma
-Display plasma hampir menyerupai kemampuan monitor CRT, dengan contrast ratio tinggi (10.000 : 1)
-Reproduksi warna sangat baik dan level black rendah
-Hampir tidak ada reponse time dan sudut pandang (viewing angle) sangat baik
-Bentuk ramping
Kekurangan monitor plasma
-Harga relatif mahal.
-Memiliki ukuran pixel pitch yang besar
-Konsumsi daya dan operasional suhu yang tinggi
-Cell plasma untuk perwakilan tiap pixel gambar hanya memiliki fungsi on/off sehingga reproduksi warna jauh lebih terbatasi dibandingkan tipe CRT ataupun LCD.
D. Sejarah Monitor
Awal dari sejarah monitor komputer adalah dimulai dengan adanya VDT (The Video Display Terminal) yang berupa layar yang tergabung dengan keyboard dan dihubungkan ke komputer, tahap perkembangan monitor komputer:
Fase Pertama
Fase pertama terjadi pada tahun 1855 ditandai dengan penemuan tabung sinar katoda oleh ilmuwan dari Jerman yang bernama Heinrich Geibler (bapak dari monitor tabung). Teknologi tabung sejak awalnya memang dikembangkan untuk merealisasikan monitor. Namun, Kristal cairan masih menjadi fenomena kimiawi selama 80 tahun berikutnya. Saat itu, tampilan atau frame rate pun belum terpikirkan. Lalu 33 tahun kemudian, ahli kimia asal Austria, Friedrich Reinitzer, meletakkan dasar pengembangan teknologi LCD dengan menemukan kristal cairan.
2. Fase Kedua
Fase kedua tahap pengembangan monitor komputer. Selama ini, banyak yang menganggap bahwa Karl Ferdinand Braun sebagai penemu tabung sinar katoda. Sebenarnya, ia merupakan pembuat aplikasi pertama untuk tabung, yaitu osiloskop pada tahun 1897. Perangkat inilah yang menjadi basis pengembangan perangkat lain, seperti televisi. Pada tahun yang sama, Joseph John Thomson menemukan elektron, yang mempercepat pengembangan teknik tabung.
Monitor CRT Pertama (Cathode Ray Tube) dikembangkan untuk menerima siaran televisi Milestone adalah tabung televisi pertama dari Wladimir Kosma Zworykin (1929), full electronic frame rate dari Manfred Ardenne (1930), dan pengembangan sinar katoda pertama yang dapat direproduksi oleh Allen B.Du Mont (1931). Pada generasi awal komputer, belum menggunakan monitor khusus seperti sekarang ini. Komputer waktu itu terhubung dengan TV sebagai layar penampil dari pengolahan data yang dilakukannya. Yang cukup menjadi masalah adalah bahwa resolusi monitor TV saat itu hanya mampu menampilkan 40 karakter secara horisontal pada layar. Monitor khusus untuk komputer dikeluarkan oleh IBM PC, yang pada awalnya memiliki resolusi 80 x 25 dengan kemampuan warnanya. Pada generasi berikutnya muncul mono graphics (MGA/ MDA) yang memiliki 720 x 350.
Selanjutnya di awal tahun 1980-an muncul jenis Monitor CGA dari IBM dengan range resolusi dari 160×200 sampai 640 x 200 dan kemampuan warna antara 2 sampai 16 warna. Monitor yang menjadi perhatian saat itu adalah Taxan Vision, sebuah layar warna 14 inci dengan resolusi 1000 x 1000 pixel dan sebesar 64 Hz. Monitor EGA muncul dengan resolusi yang lebih bagus yaitu 640 x 350. Monitor jenis ini cukup stabil sampai berikutnya munculnya generasi komputer Windows.
Tahun 1990, monitor Nec Multiscan 4 D yang memiliki resolusi maksimal 1.024 x 768 dan frame rate sebesar 70 Hz telah hadir. Spesifikasi ini masih digunakan untuk Graphical User Interface saat ini. Sekitar tahun 2000, monitor layar datar menyerbu pasaran konsumer. Semua jenis monitor ini menggunakan video digital yang spesifik untuk mengatur warna dan intensitas cahaya. Antara video adapter dan monitor memiliki 2, 4, 16, atau 64 warna tergantung standard grafik yang dimiliki. Selanjutnya dengan diperkenalkannya standard monitor VGA, tampilan grafis dari sebuah personal komputer menjadi nyata. VGA dan generasi – generasi yang berhasil sesudahnya seperti PGA, XGA, atau SVGA merupakan standard video analog dengan sinyal R (Red), G (Green) dan B (Blue) dengan pewarnaan. Secara prinsip analog monitor memungkinkan penggunaan full color dengan intensitas tinggi.
Generasi monitor selanjutnya adalah Teknologi LCD yang tidak lagi menggunakan tabung elektron CRT, tetapi menggunakan sejenis kristal liquid yang dapat berpendar. Teknologi ini menghasilkan monitor yang dikenal dengan nama Flat Panel Display dengan layar berbentuk pipih, dan kemampuan resolusi yang tinggi.
Kemudian perkembangan teknologi monitor selanjutnya adalah Monitor LED. Teknologi monitor LED memiliki banyak keunggulan yang dihasilkan dibandingkan dengan teknologi montor LCD diantaranya adalah kemampuan menghasilkan detail gambar yang lebih halus dan lebih sempurna dibandingkan LCD monitor. Kedalaman warna yang lebih tinggi dibandingkan LCD monitor sampai hampir mendekati warna aslinya. Kontras rasio yang cukup tinggi perbandingannya dibandingkan dengan LCD monitor.
Selanjutnya adalah Teknologi Monitor Plasma yang menggunakan teknologi gas neon/xenon yang diapit dua lapisan pelat kaca. Kejutan listrik dimasukkan ke lapisan gas, yang langsung memberi reaksi berupa penciptaan elemen gambar.
Kemudian yang sampai perkembanganya adalah Monitor Touch Screen Atau Touch Panels. Monitor touch screen sebenarnya sudah berkembang sudah tahun 1980an yang telah dipatenkan oleh oleh pihak – pihak tertentu namun hak paten tersebut telah berakhir dan sekarang teknologi monitor touschscreen sudah menjadi teknologi yang umum dan dapat bebas dikembangkan oleh pihak manapun. Sekarang teknologi monitor touchscreen sudah merambah ke semua perangkat yang dibutuhkan, misalnya seperti handphone, PDA, , tablet PC dan sebagainya. Pada saat komputer pertama beroperasi pada tahun 1938, monitor sudah berusia 83 tahun dan pengembangannya masih berlangsung sampai saat ini.
source : Harahap, Sahriani 2019. MONITOR PADA KOMPUTER (HARDWARE)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar